Kamis, 04 Juli 2019

Makalah Syarah Kitab Dalilul Falihin


MAKALAH
SYARH KITAB DALILUL FALIHIN

Disusun guna memenuhi tugas
Mata Kuliah : Syarah Kitab Hadis
Dosen Pengampu : Bp. Syakroni, M.Ag
Oleh :
Evi Yatul Liyana       (160402651)


PROGRAM STUDI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR
FAKUKTAS USHULUDDIN DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG
2019




BAB I
PENDAHULUAN

A.    LATAR BELAKANG

Kitab dengan nama lengkap Dalilul Falihin Li Turuqi Riyadus Shalihin ini merupakan kitab yang ditulis oleh syekh Muhammad ‘Allan as-shidiqiey beliau  mensyarah kitab hadis yang dikarang oleh Syekh Nawawi yaitu Riyadush Shalihin.  Isi kitab Riyadush Shalihin membahas dorongan untuk menghambakan diri kepada Allah guna memupuk amal shalih. Seperti pada bab pertama diawali dari Bab Ihlas, Niat, Taubat, Sabar, Shiddiq, Muraqabah dan seterusnya. Dan kemudian disambung oleh bab-bab yang menekankan  kepada masalah Mu’amalat Mu’asyarah  yaitu  masalah-masalah yang; berhubugan dengan kehidupan sosial bermasyarkat, seperti : mendamaikan manusia, berbelas kasih dnegan anak yatim, orang miskin, menjaga hak wanita dan lain sebagainya. Adapaun dalam kitab Dalilul falihin ini juga sistematika urutan pembahasan Bab nya sama saja dengan kitab yang disyarahinya. [1]

 RUMUSAN MASALAH
1.      Bagaimana biografi pengarang kitab Dalilul Falihin ?
2.      Bagaimana Sistematika penulisan kitab Dalilul Falihin ?
3.      Bagaimana metode dan pendekatan pensyarahan kitab Dalilul Falihin?
4.      Bagaimana sumber pensyarahan kitab Dalilul Falihin?






BAB II
PEMBAHASAN

A.    Biografi
Muhammad ibn ‘Allan ibn Ibrahim ibn Muhammad Ibn ‘Allan al-bakri ash-Shidiqi asy-Syafi’i. Beliau adalah seorang ulama mufassir, dan muhadditsin. Lahir di Makkah pada tahun 996 H. Wafat pada tahun 1058 H.[2] Beliau belajar kepada Abdurrahim ibn Hasan al-Hanafi, Ahmada Ibrahim ibn ‘Allan al-Makki, Muhammad ibn Muhammad ibn Jarullah al-Hasyimi, Umar ibn Abdirrahim al-Bashar. Adapun karya-karya ilmiah lainnya yaitu :

1.      Dhiya; as-Sabil Ila Ma’ani at-Tanzil
2.      Al-Futuhat ar-rabbaniyyah ‘Ala Adzkar an-Nawawiyah
3.      Tanbih Dzawi al-Idrak bi Hurmah Tanawul at-Tanbak
4.      Husn Al-Inayah bi Syarh al-Kifayah, dll[3]

B.     Sistematika Penulisan
Kitab Syarh ini terdiri dari 4 jilid, perjilid rata-rata berjmlah 550-600 halaman.

1.      Penulisan bab pembahasan

2.      Penulisan ayat-ayat al-Qur’an terkait

3.      Penjelasan mengenai bab pembahasan
4.      Penafsiran ayat al-Qur’an yang disebut diatas
5.      Penulisan hadits
6.      Penjelasan hadits
a.       Penjelasan sanad hadits
b.      Penjelasan matan hadits
c.       Penjelasan rawi

C.    Metode dan Pendekatan Pensyarahan
Metode penulisan syarah kitab ini adalah menggunakan metode tafshili, yakni adanya penjelasan  sanad beserta rijalnya sesuai dengan kaidah jarh wa ta’dil, sanadnya bersambung atau terputus, sahih atau doif. Kemudiam  baru menjelaskan matannya , menganalisis bahasanya yg asing,  menjelaskan makna hadisnya.
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Historis yakni memahami hadits dengan cara memperhatikan dan mengkaji situasi atau peristiwa yang terkait dengan latar belakang munculnya hadits.[4]

D.    Sumber Pensyarahan
Sumber yang digunakan kitab syarah Dalilul Falihin adalah menggunakan al-Qur’an, Hadits, dan ijtihad para ulama.





BAB III
PENUTUP


Kesimpulan

Kitab Dalilul Falihin li Thuruq Riyadhus Shalihin karya Muhammad ‘Allan Ash-Shiddiqy merupakan syarah kitab Riyadhus Shalihin karya Imam Nawawi. Metode penulisan kitab Dalilul Falihin ini menggunakan metode Tafshili dan dengan pendekatan Historis, bersumber pada al-Qur’an, Hadits, dan ijtihad para ulama.










DAFTAR PUSTAKA

Moh Muhtador. 2016.  Sejarah Perkembangan Metode dan Pendekatan Syarah Hadits, (Riwayah : Jurnal Studi Hadits Volume 2 Nomor 2.)
Muhammad ibn ‘Allan al-Shadiqy. Dalilul Faliihin li Thuruq Riyadh Shalihin, (  Mesir; Daar Al Fikr)

Heni Nuraeni,. 2015.  Kualitas Kitab Riyadus Shalihin.  (Jakarta; UIN Syarif hidaytullah, ).



[1] Heni Nuraeni, Kualitas Kitab Riyadus Shalihin.  (UIN Syarif HIdaytullah, Jakarta; 2015).
[2]Muhammad ibn ‘Allan al-Shadiqy, Dalilul Faliihin li Thuruq Riyadh Shalihin, Daar Al Fikri: Mesir, h. 6
[4]Moh Muhtador, Sejarah Perkembangan Metode dan Pendekatan Syarah Hadits, Riwayah : Jurnal Studi Hadits Volume 2 Nomor 2 2016

Rabu, 07 Juni 2017

Makalah TI "Pengertian, Prinsip, Kegunaan, Peranan dan Manfaat Ruang Lingkup Teknologi Informasi"



Pengertian, Prinsip, Kegunaan, Peranan dan Manfaat Ruang Lingkup Teknologi Informasi
Makalah
Dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Teknologi Informasi





Disusun oleh :
Syamsudin Nur (1604026...)
Srie Wulandani (1604026...)
Isqi Noor Hamdani (1604026043)
Evi Yatul Liana (1604026...)

Fakultas Ushuluddin dan Humaniora
Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang
2017
BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Teknologi informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi berkualitas.
Zaman dahulu, sebelumadateknologiorang-orang harusmenempuhjarak yang jauhhanyauntukmengirimsuratkepada orang lain. Namunsejakadanyateknologiinformasihinggasekarangsemuanyamenjadisebamudah.
Di Indonesia, teknologi informasi sudahbegitu pesat berkembangdan sudahkitarasakandampaknya. Berbagai kemudahan yang kita terima, seperti kemudahan mengirimpesan, untuk memperoleh informasi melalui telepon seluler dan internet, kemudahan dalam bertransaksi dengan menggunakan kartu kredit atau kartu debit, dan kemudahan mengambilan uang dalam ATM, semua itu adalah berkat kemajuan Teknologi informasi.

B.     Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian teknologi informasi ?
2.      Apa fungsi teknologi informasi ?
3.      Bagaimana prinsip teknologi informasi ?
4.      Apa manfaat teknologi informasi ?
5.      Bagaimana peranan teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari ?

C.    Tujuan penulisan
1.      Mengetahui Apa pengertian teknologi informasi
2.      Mengetahui  Apa fungsi teknologi informasi
3.      Bagaimana prinsip teknologi informasi
4.      Mengetahui  Apa manfaat teknologi informasi
5.      Mengetahui bagaimana peranan teknologi informasi

BAB II
PEMBAHASAN

1.      Pengertian Teknologi Informasi
Menurut Haag dan keen (1996) Teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu pekerjaan dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan proses informasi[1]. Teknologi informasi juga tidak hanya terbatas pada teknologi komputer yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga mencangkup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.
Teknologi informasi mencakup segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan Teknologi Informasi mencakup segala hal yang berkaitan dengan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat satu ke lainnya. Maka keduanya adalah suatu kesatuan yang tidak terpisahkan.
2.      Fungsi Teknologi Informasi
a.       Menangkap (capture), yaitu mengolah atau memproses datamasukan yang diterima untuk menjadi informasi. Pengolahan dan pemrosesan data dapat mengkorfensi (mengubah data dalam bentuk lain) menghitung, mensintensis (pengabungan, dan segala bentuk data informasi).
b.      Mengelola
Mengolah atau memproses data masukan yang diterima untuk menjadi informasi.
c.       Menghasilkan (generatim)
Menghasilkan atau mengorganisasikan informasi dalam bentuk yang bergna contoh. Laporan, data, gambar dan lain-lain.
d.      Menyimpan (storage)
Menyimpan atau merekan data dalam suatu media yang dapat digunakan untuk keperluan yang lain misal hardisk, flashdiskh dan lain-lain.
e.       Mencari kembali
Menelusuri dan mendapatkan informasi atau menyalin data atau informasi yang sudah tersimpan, misal mencari tugas yang sudah disimpan sebelumnya.
f.       Mentransmisi (transmision)
Mengirim data dan informasi dari suatu lokasi ke lokasi lain melalui jaringan komputer, misal mengirimkan data penjualn dari user a ke user b.[2]
3.      Prinsip Teknologi Informasi
Teknologi selalu membawa sejumlah konsekuensi ke tengah masyarakat pengguna-nya. Prinsip Teknologi Informasi adalah seperti yang tertulis dalam buku High Tech High Touch karya John Naisbitt, yaitu High Tech dan High Touch.
Hight Tech  memiliki pengertian kemajuan di masa depan, inovasi dan kemajuan lainnya. Sedangkan High Touch adalah mempercayai yang lebih besar dari diri sendiri, yaitu kemanusian dan ketuhanan. Maksudnya ialah menikmati buah kemajuan teknologi  dan menyesuaikan dengan Tuhan kita, ataupun keyakinan  spritual kita.
Hal ini menunjukkan bahwakemajuan dan kecanggihan teknologi mesti diskendalikan oleh sentuhan moral dan nilai-nilai kemanusiaan yang tinggi.  Ibaratnya  sebuah teknologi  kurang berarti ketika yang mengendalikannya (manusia) tidak mempunyai moral yang baik. Hal inilah yang sering disebutkan menjadi efek yang tak terduga dan menimbulkan dampak negative.

4.      Peranan Teknologi Informasi
Banyak hal yang semakin mudah seiring dengan berkembangnya teknologi informasi di era sekarang.Teknologi informasi bisa dikatakan sangat berperan dalam segala bidang dan bagi lapisan masyarakat.Seperti dalam dunia perbankan, dunia pendidikan, dunia medis dan dunia jurnalistik.
a.       Teknologi Informasi dalam Dunia Perbankan
Kehadiran sistem online yang ditangani oleh teknologi komputer dan teknologi komunikasi adalah salah satu bentuk peranan teknologi informasi dalam dunia perbankan. Dengan adanya sistem online itu nasabah dapat mengambil uang dari kantor cabang bank yang sama ditempat berbeda. Ada juga mesin-mesin ATM yang memungkinkan nasabah mengambil uang kapanpun tanpa bergantung pada jam kerja bank.
Pihak bank juga mengembangkan layanan telepon yang memungkinkan nasabah memeriksa saldo tabungan dan berinterkasi dengan mesin yang siap melayani kapan saja. Beberapa bank juga memperkenalkan layanan bergerak yang memungkinkan nasabah mengecek saldo tabungan ataupun melakukan transaksi pemindahan buku melalui ponsel.
b.      Teknologi Informasi dalam Dunia Pendidikan
Dalam dunia pendidikan teknologi informasi dapat melahirkan fitur-fitur baru seperti sistem pengajaran berbasis multimedia. Ada juga perangkat lunak yang tergolong sebagai edutainment yang merupakan perpaduan dari education dan entertaiment.Teknologi informasi juga berperan dalam menciptakan e-learning atau pendidikan jarak jauh, dimana kuliah tidak lagi harus dilakukan face-to-face.

c.       Teknologi Informasi dalam Dunia Dunia Medis
Teknologiinformasijuga berperandalambidang kesehatan atau kedokteran. Ala-alat canggih yang ada di rumah sakit sangat efektif dalam membantu para dokter untuk menolong jiwa manusia. Selain itu juga membantu dalam mendiagnosis penyakit, menemukan obat yang tepat serta menganalisis organ tubuh manusia bagian dalam yang sulit dilihat sehingga bisa meminimalisir angka kematian.

d.      Teknologi Informasi dalamDunia Jurnalistik
Bagi jurnalistik teknologiinformasiberperan sangat penting. Contohnya internet.Dengan luasnya jaringan internet dan cepat menyebarnyainformasi, parapenerbitsuratkabarsekarangsudahmempunyai website masing-masinguntukmenyebarkanberitanya. Hal inikarena perkembangan teknologiinformasi yang menyebarhampitseluruhlapisanmasyaraktmembuat jurnalistik mautidakmaumengikuti laju perkembangan fungsiteknologiinformasi tersebut.[3]

5.      Manfaat Teknologi Informasi
          Denganberkembangnyateknologiinformasi, menghasilkan manfaat yang sangatbanyak. Secaraumum, teknologiinformasimempunyaimanfaatseperti:
a.       Terbukanya peluang bisnis  baru secara  alami.
b.      Tercipatanya  suatu lapangan pekerjaaan.
c.       Terciptanya peningkatan  suatau layanan informasi dari jarak jauh  dalam hal bidang   kesehatan.
d.      Memudahka dalam mendpatkan iformasi  dalam melakukan komunikasi.
e.       Meudahnya pembentukan e-learning  yang dapat  diamanfaatkan  sebgaai sarana  dalam memperbaiki system dalam pendidiikan.
f.       Memperkaya  pengetahuan serta ilmu dalam berbagai bidang dan budaya



















BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi dan komunikasi adalah hasil rekayasamanusia terhadap proses penyampaian informasi dan preoses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari pihak satu ke pihak yang lain sehingga lebih cepat, lebih luas  persebarannya dan persimpanannya.
Dengan adanya teknologi informasi di era sekarang, membuat kita mudah melakukan hal-hal yang luar biasa. Kita tidak perlu lagi mengeluarkan tenaga yang lebih hanya sekedar mengirim pesan di tempat yang jauh. Namun bukan berarti dengan kemudahan itu membuat kita melakukan hal-hal buruk dan merugikan orang lain.














DAFTAR PUSTAKA
Kadir, Abdul dan Triwahyuni, Terra Ch., Pengenalan Teknologi Informasi, Andi Yogyakarta, 2003,
Suri Alfian, Fatma,Pengertian, Prinsip, Fungsi, Kegunaan, http://fatmasurialfian.blogspot.co.id/20166/11/tki-pengertian-prinsip-fungsi-kegunaan.html?=1, 2016


[1] Abdul Kadir dan Terra Ch. Triwahyuni, Pengenalan Teknologi Informasi, Andi Yogyakarta, 2003, hlm. 2
[2]Fatma Suri Alfian, Pengertian, Prinsip, Fungsi, Kegunaan, http://fatmasurialfian.blogspot.co.id/20166/11/tki-pengertian-prinsip-fungsi-kegunaan.html?=1akses tanggal 8 maret 2017 pukul 11.00 wib
[3]Op.cit, hlm. 22-25